Blog apaan ya? (masa yang buatnya gak tau sih? -_-) Ini post cmn menjawab pertanyaan di QnA sih, hanya lebih jelasnya aja lah.. (sebenernya ini post 2 thun yng lalu :| ) Lanjut deh, jadi blog ini bakalan memposting/membahas dan apapun itu yang penting about ‘writing’ (nulis maksudnya). Mau itu cerpen, novel dll. Nah ane juga tiap harinya atau tiap minggunya (semoga bisa :v) bakalan terus memposting cerita/curhatan aneh :v /sinopsis/tips/tutorial dan anything lah yang penting ada hubungannya sama nulis :v But yang paling ane harapin adalah saran dan komentar kalian semuanya, (ane masih newbie nih :D) ane manusia yang tak mungkin sempurna :v pokoknya ane ngarepin dukungan semuanya. Kalau yang baik hati sih pasti bantu, tapi lebih baik hati yang ngasih tau blog ane ke temen-temennya… wkwk (ngarep nih) Udahlah, itu mungkin sedikit penjelasan gaje ane. Ingat, pembaca yang baik itu pasti meninggalkan jejak..(masa gak ada jejaknya, hantu kali ya?... :v) Oh iya kalau ad...
Prolog Seorang pemuda terdiam menatap gadis di depan n ya. “Maaf! ucap Gadis tersebut, sambil berjalan menjauh meninggalkan Pemuda itu dengan sebuah luka yang tidak mengeluarkan darah, namun sebuah tangisan. “Sudah selesai, apa semuanya berakhir di sini?” Tanya Pemuda itu, tanpa sadar air mata jatuh begitu saja. Di kejauhan, Gadis tersebut berdiri di balik sebuah pohon mengintip ke arah Pemuda itu, sambil menutup mulut dengan tangan kanannya menahan isakan tangis yang bisa meledak kapan saja, karena melihat seseorang yang begitu ia sayangi menangis. Keputusan yang menyakitkan, dua hati dengan cinta pada satu sama lainnya namun, dalam sebuah hubungan yang seharusnya tidak mereka jalani. Pemuda itu berhenti menulis, melipat kertas tersebut lalu memasukannya ke dalam sebuah kotak, dan menyimpan kotak itu di bawah tempat tidurnya. Menghela napas beberapa kali, saat kenangan itu kembali menyimpan kotak itu di bawah tempat tidurnya beberapa menit sebelum acara di m...
Selama hidupnya dia hanya berlari, terus berlari. Sekalipun tak pernah dia hadapi. perlariannya hanya memberi penyesalan yang makin menjadi. ribuan kali dia mencoba berhenti tapi entah kenapa dia tak bisa. nafsu dahaga akan kenikmatan membuatnya tetap berlari. terlalu lama dia hidup tak terkendali. Dia tahu. Seharusnya semenjak dulu dia hadapi, tak perlu berlari. waktu bertahun tahun itu bisa menjadi waktu terbaik baginya. tapi itu semua hanya menjadi muara penyesalan tak berarti. tak berarti jika terus berlari. dia hanya perlu berhenti. Memulai kembali. tak ada yang salah jika benar-benar mencoba. dia hanya berangan-angan akan saat yang indah tanpa pernah mencari cara tuk memetiknya. tak ada kata terlambat selama nyawa masih diraga, mimpi masih bisa dicapai. dia hanya perlu berhenti. Berhenti. Berlaripun tak pernah menyelesaikan apa-apa. hanya menambah sesal di hati yang tak pernah diobati. Hadapi seperti prajurit gagah berani. walau mati tapi kau telah mencoba, itu yang bera...
Komentar
Posting Komentar